Coba Hidroponik Untuk Taman Rumah Minimalis
Sadarkah Anda, bahwa berkebun ialah salah satu kesibukan jasmaniah dengan intensitas moderat yang setara lari diatas treadmil berkecepatan 5km/ jam?
Malahan sebuah penelitian yang dilakukan oleh Westminster University, Inggris, menampilkan bahwa mereka yang rutin mengurus tanaman, di taman maupun pot, memiliki BMI (Body Mass Index) lebih rendah dibanding mereka yang tidak.
Saat berkebun selama satu jam, tubuh Anda akan membakar 280-380 kkal. Jumlah ini malah sama dengan jumlah kalori yang terbakar ketika Anda joging selama 30 menit.
Pasalnya, selama berkebun Anda akan menjalankan banyak kegiatan yang menguras energi, contohnya memangkas tanaman, memotong rumput, membersihkan pot, menyiram bunga, serta memberikan pupuk.
Tak hanya itu, manfaat lain dari berkebun yaitu mencegah diri terserang stroke. Journal of The American Heart menyebut, seandainya kegiatan berkebun dikombinasikan dengan jogging dan renang, karenanya Anda akan terhindar dari penyakit degeneratif seperti serangan jantung dan stroke.
Ini sebab berkebun sanggup melancarkan aliran darah dan oksigen di dalam tubuh. Pun, The National Heart, Lung, and Blood Institute merekomendasikan penderita hipertensi untuk berkebun secara rutin.
Budidaya tanaman
Mengobrol soal berkebun, zona paling gampang yang bisa ditemukan merupakan taman rumah sendiri, bagus yang berukuran sedang maupun sempit sekali. Tergantung atensi dan keadaan lahan, salah satu sistem berkebun yang bisa Anda coba adalah hidroponik.
Hidroponik yakni budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menerapkan tanah, dengan menekankan pada pemenuhan keperluan gizi bagi tanaman.
Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit ketimbang keperluan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik mengaplikasikan air yang lebih efisien, jadi layak dipakai pada tempat yang mempunyai pasokan air yang terbatas.
Mencermati pengertian ini, menonjol bahwa munculnya teknik bertanam secara hidroponik diawali oleh semakin tingginya perhatian manusia akan pentingnya kebutuhan pupuk bagi tanaman.
Alasan digemarinya budidaya tanaman menerapkan cara hidroponik didasari oleh keuntungan yang dimilikinya, seperti:
- Tak memerlukan tanah
- Air akan terus bersirkulasi di dalam metode dan dapat dipakai untuk kebutuhan lain. Misal, disirkulasikan ke akuarium.
- Mudah dalam pengendalian gizi sehingga pemberian nutrisi bisa lebih efisien
- Relatif tidak menciptakan polusi nutrisi ke lingkungan
- Memberikan hasil yang lebih banyak
- Gampang dalam memanen hasil
- Steril dan bersih
- Bebas dari tumbuhan pengganggu
- Media tanam bisa dikerjakan selama bertahun-tahun
- Bebas dari tumbuhan pengganggu/gulma
- Tanaman tumbuh lebih pesat
Teknik hidroponik banyak dilaksanakan dalam skala kecil sebagai hobi di kalangan masyarakat Indonesia, tak terkecuali selebriti berwajah rupawan asal Aceh, Teuku Zacky.
Di rumahnya di bilangan Ciputat, Tangerang Selatan, Zacky memanfaatkan lahan kosong pembatas ruang makan dan ruang keluarga sebagai zona khusus budidaya hidroponik.
Bagi Anda yang tertarik menekuni budidaya yang menyenangkan ini, pahami secara khusus dahulu variasi tanaman yang gampang ditanam. Sebagian diantaranya ialah paprika, tomat, timun jepang, melon, terong jepang, dan selada.
Sumber : https://www.rumah.com/berita-properti/2016/7/129275/hidroponik-di-taman-rumah-minimalis